SOLUSI TERBARU CARA MENGHENTIKAN SERANGAN JANTUNG HANYA DALAM 60 DETIK !! TOLONG SEBARKAN
InfoNetizen - Apakah Anda pernah mendengar kenyataan kalau cabai dapat hentikan serangan jantung dalam 60 detik? Yakinkan Anda senantiasa menyimpannya di dapur Anda, lantaran Anda tidak pernah tahu kapan Anda memerlukan ramuan luar biasa ini.
Seseorang herbalis Amerika, Dr. Christopher dalam menangani pasien serangan jantung, yang ia kerjakan yakni berikan secangkir teh cabai rawit (satu sendok teh cabai rawit kedalam secangkir air) untuk pasien yang masihlah sadar.
Teori ini dengan cara klinis dipertunjukkan dengan cara selekasnya, bukanlah melalui studi penelitian. Gabungan cabai rawit serta satu gelas air dapat diberikan pada sebagian orang yang alami serangan jantung yang masihlah sadar serta bernapas.
Apabila orang itu dalam kondisi pingsan, berikanlah sebagian ekstrak cabai di bawah lidah pasien. Hal semacam ini akan tingkatkan denyut jantung serta akan membawa darah ke semuanya segi badan serta menyeimbangkan aliran. Hal ini dapat mempunyai efek, hemostatik yang menolong dalam pemulihan jantung.
Resep tersebut disangka sebagai obat paling baik untuk permasalahan darurat serangan jantung. Ingat, resep ini cuma menggunakan cabai rawit yang tidak pedas.
Seseorang herbalis Amerika, Dr. Christopher dalam menangani pasien serangan jantung, yang ia kerjakan yakni berikan secangkir teh cabai rawit (satu sendok teh cabai rawit kedalam secangkir air) untuk pasien yang masihlah sadar.
Teori ini dengan cara klinis dipertunjukkan dengan cara selekasnya, bukanlah melalui studi penelitian. Gabungan cabai rawit serta satu gelas air dapat diberikan pada sebagian orang yang alami serangan jantung yang masihlah sadar serta bernapas.
Apabila orang itu dalam kondisi pingsan, berikanlah sebagian ekstrak cabai di bawah lidah pasien. Hal semacam ini akan tingkatkan denyut jantung serta akan membawa darah ke semuanya segi badan serta menyeimbangkan aliran. Hal ini dapat mempunyai efek, hemostatik yang menolong dalam pemulihan jantung.
Resep tersebut disangka sebagai obat paling baik untuk permasalahan darurat serangan jantung. Ingat, resep ini cuma menggunakan cabai rawit yang tidak pedas.
Bahan-bahan utama:
- Bubuk cabai
- Beberapa cabai rawit fresh
- Al-k0h0l 50 persen (Anda dapat memakai v0dk4)
- Botol kaca ukuran 1
- liter.
- Sarung tangan
Langkah membuatnya :
- Gunakan sarung tangan
- Isi seperempat botol kaca dengan bubuk cabai rawit serta berikan al-k0h0l.
- Tambahkan beberapa cabai rawit fresh serta berikan al-k0h0l sekedarnya, hingga peroleh susunan seperti saus.
- Tempatkan gabungan kedalam wadaj sampai 3/4 penuh
- Isi botol sampai penuh dengan al-k0h0l serta tutup rapat, kocok sesekali.
- Diamkan sepanjang 28-29 hari, lalu saring menggunakan kain kasa, simpan dalam botol gelap.
- Jika Anda menginginkan mempunyai gabungan yang begitu kuat, saring sesudah 3 bulan.
- Tutup botol serta tinggalkan di tempat yang benar-benar kering serta gelap.
Ketentuan gunakan :
- 5-10 tetes untuk pasien yang benar-benar telah alami serangan jantung atau stroke. Berikan 5-10 tetes dalam 5 menit. Ulangilah therapy ini, sampai ada menambahkan. Apabila pasien dalam kondisi pingsan, berikanlah 1-3 tetes di bawah lidah serta mulai kerjakan CPR. Ulangilah perawatan tiap-tiap 5 menit sampai kondisi pasien alami penambahan.
Manfaat kesehatan :
- Cabai mempunyai ciri-ciri antijamur yang hentikan Phomopsis serta Colletotrichum.
- Cabai bermanfaat juga untuk system pencernaan, menolong produksi lambung serta meredakan gas.
- Cabai mempunyai ciri-ciri antikanker, terlebih kanker paru-paru serta perokok. Capsaicin dalam cabai rawit diakui dapat menghindar pergantian tumor yang karena oleh tembakau.
- Cabai menolong dalam pengobatan persoalan perut, migrain, tanda-tanda flu, alergi, kelebihan berat badan, sakit gigi serta radang sendi.
- Ada 26 nutrisi yang ada dalam cabai rawit, seperti kalsium, zinc, selenium, magnesium, vitamin A serta C.
- Cabai adalah satu diantara obat alami terkuat yang memberi keajaiban untuk jantung.
Sumber : LifeShare.Blogspot.com
Komentar
Posting Komentar